Ikuti Kunjungan TSR Kota Solok, Ketua BNNK Solok Sosialisasikan Bahaya Narkoba

SOLOK KOTA -   Kepala BNNK (Badan Narkotika Nasional Kabupaten) Solok, AKBP Saifuddin Anshori, S.IK, mengikuti tim I Safari Ramadhan yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Solok, Sumatera Barat, H.Zul Elfian Umar, SH.M.Si, Kamis malam, 7 April 2022.

Dalam hari terakhir kunjungan tim safari Ramadhan (TSR) tingkat Kota Solok yang bertempat di Masjid Al Firdaus Kelurahan KTK, Kecamatan Lubuk Sikarah, AKBP Saifuddin Anshori memberikan sosialisasi terkait dampak dan bahaya laten Narkoba (narkotika, psikotropika, dan obat terlarang) yang semakin lama semakin meresahkan dan merusak masyarakat terutama generasi muda sebagai harapan bangsa.

Baca juga: Tutup Kejuaraan Taekwondo, Rudi Ingin Olahraga Batam Terus Berjaya

Menurut Ketua BNNK Solok Saifuddin Anshori, pengawasan orangtua terhadap anak terkesan longgar, karena bahkan anak sekolah tingkat dasar saja sudah banyak yang terpengaruh dan candu ngelem (menghirup lem) yang mengandung narkotika golongan satu, yang tak hanya dapat memabukkan namun merusak sel-sel saraf otak penggunanya.

“Zat yang terkandung dalam lem tak kalah berbahaya dari pada jenis narkoba lainnya. Bahkan jika digunakan dalam jangka waktu lama, dapat membuat penggunanya tidak normal dan sakit hingga mengalami kematian, ” terang AKBP Saifuddin.

Baca juga: Webinar Migrasi Siaran TV Digital Menuju Pers Masa Depan, 5 Hal Ini Diungkap Ilham Bintang

Ditambahkannya, BNNK Solok bersama Pemerintah Daerah setempat akan berupaya sebaik ddan semaksimal mungkin untuk menjauhkan anak-anak/generasi muda agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba khususnya lem yang semakin marak, terutama di lingkungan Sekolah.

"Kami akan berupaya untuk mengurangi bahkan menghilangkan tugas sekolah yang menggunakan lem yang mengandung zat berbahaya, " tutur Syaifuddin.

Baca juga: FSP LEM SPSI Gandeng PPWI Selenggarakan Workshop Jurnalistik

Ia berharap kepada seluruh masyarakat untuk tidak takut datang ke BNNK Solok untuk berkonsultasi serta membawa keluarganya yang kecanduan narkoba atau sejenisnya, untuk mendapatkan fasilitas rehabilitasi hingga sembuh dari penyakit kecanduan barang haram itu.

Dalam kesempatan itu, mengapresiasi dan berterima kasih kepada Wali Kota Solok, karena Pemerintah Daerah setempat sangat terbuka dan care (peduli) terhadap upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di wilayahnya.

Baca juga: Tingkatkan Peran Milenial di Era Digitalisasi, Pemkab Solok Gelar FGD

"Alhamdullilah Pemko Solok memberikan ruang dan memfasilitasi upaya pencegahan penyalahgunaan Narkoba terhadap masyarakatnya, yang hakekatnya untuk mewujudkan Kota Solok Serambi Madinah yang Bersinar (Bersih dari Narkoba), " ungkapnya.

Adapun tim safari Ramadhan yang diterjunkan Pemerintah Kota Solok berjumlah 25 tim yang tersebar untuk mengunjungi 61 Masjid selama tiga hari berturut-turut mulai Selasa hingga Rabu, 5-7 April 2022.

Baca juga: Wilson Lalengke: Perjalanan Panjang Jammu dan Kashmir Menuju Kemakmuran

Hadir Kepala Dinas PUPR Kota Solok selaku wakil koordinator tim, dan anggota Kakan Kemenag, Ketua Baznas,  Pimpinan Bank Nagari, Kasubag Protokol Bagian Prokomp Setdako Solok, serta Mubaligh Drs.Afrizal Thaib, S.Ag, M.Pd.  (Amel)